Budidaya Kakao (Coklat) Organik

Dicanangkannya Gerakan Peningkatan Produksi dan Mutu Kakao Nasional karena dipandang bahwa komoditi Kakao merupakan komoditi yang sangat penting karena hampir 90% dimiliki oleh petani (Perkebunan Rakyat) dari total areal sekitar 1,5 juta ha, selain juga akhir-akhir ini terjadi penurunan produksi di tingkat petani dikarenakan serangan hama, kurangnya pemeliharaan dan terlambatnya melakukan peremajaan, disamping itu kwalitas kakao kita tergolong rendah. Negara-negara pengimpor kakao Indonesia menginginkan standarisasi dari kakao kita, diharapkan dengan gerakan ini produksi kakao kita dapat diperbaiki sehingga dapat menghasilkan biji kakao yang berkwalitas baik. Tidak bias kita pungkiri bahwa kakao kita di pasar dunia digolongkan kelas II dikarenakan banyaknya kotoran yang terkandung didalamnya. Akibat mutu rendah, potensi kerugian ekspor biji kakao Indonesia ke AS mencapai + US $ 301,5/ton. Untuk itu Kakao Organik sedang diincar oleh importir kakao. Bagaimana budidaya kakao organik ? .

.

Persiapan Lahan

- Bersihkan alang-alang dan gulma lainnya

- Gunakan juga tanaman pelindung seperti Lamtoro, Gleresidae dan Albazia, tanaman ini ditanam setahun sebelum penanaman kakao dan pada tahun ketiga jumlah dikurangi hingga tinggal 1 pohon pelindung untuk 3 pohon kakao ( 1 : 3 )

.

Pembibitan

- Sebelum dikecambahkan benih harus dibersihkan lebih dulu daging buahnya dengan abu gosok

- Rendam biji kakao dengan Biotama 1, untuk mempercepat masa dormansi

- Biji kakao dikecambahkan dengan karung goni dalam ruangan, setiap hari disiram 2 kali dalam sehari (pagi dan sore)

- Sementara itu siapkan polibag ukuran 30 x 20 cm , isi dengan tanah dan pupuk kandang (1 : 1) yang dibuat menggunakan Biotama 3.

- Kecambah dipindah ke Polybag jika 2-3 hari yang berkecambah lebih 50%

- Tiap 2 sd 3 minggu sekali bibit disemprot dengan campuran Biotama 1 dan air (1 tutup botol Biotama 1 dilarutkan dalam air 1 liter) pada pagi hari (sebelum jam 7 pagi) atau sore hari (setelah jam 16.00) setelah matahari mulai redup.

.

Penanaman dan Pemeliharaan

Pada akhir musim hujan, buat lubang tanam dengan ukuran 60 x 60 x 60 cm, berikan pupuk kandang (yang dibuat dengan Biotama 3) sebanyak 0,5 sd 1 kg/lubang. Sebelum penanaman bibit dipastikan bahwa tanaman naungan sudah mempunyai tinggi tanaman sekitar 1 sd 1,5 m.

.

Setelah tanaman berumur 1 bulan setelah tanam, semprotkan larutan Biotama 1 & Biotama 5 pada tanaman di pagi hari sebelum matahari terbit kalau di Indonesia sebelum jam 7 pagi atau sore hari kalau di Indonesia sekitar setelah jam 4 sore (saat matahari belum terbit ataupun matahari sudah terbenam) , waktu penyiraman setiap 2 minggu sekali secara rutin sampai tanaman berbunga. Tanaman disemprot 5 – 6 tangki @ 15 liter larutan Biotama **) tiap Hektar.

Tulisan ini dicomot Langsung dari Klik disini

(Jika di daerah anda tidak tersedia Biotama anda bisa memakai Bio Subur 1, Editor)

Mengoptimalkan Hasil Panen

Bertani atau Berkebun yang baik adalah dengan tidak hanya berkonsentrasi pada hasil semata. Namun sangat perlu memperhatikan kualitas tanah yang dipakai. Ibarat suatu industri, tanah seperti suatu mesin yang dipakai untuk menghasilkan suatu produk. Jika mesin itu rusak maka produk yang baik tidak mungkin akan dapat tercipta. Maka perlu perawatan bahkan perbaikan besar jika mesin mengalami kerusakan parah. Demikian juga halnya dengan tanah lahan pertanian atau perkebunan.
Kita telah tahu bahwa pertanian atau perkebunan saat ini sangat mengandalkan pupuk anorganik dan pertisida kimia yang nota bene bisa merusak biota tanah. Biota tanah adalah elemen penting dalam proses menghasilkan tanaman yang berkualitas. Karena jasa merekalah tanah mampu menyediakan unsur-unsur tanah (N, P, K dll) yang diperlukan tanaman untuk hidup. Kualitas tanaman tergantung pada ketersediaan unsur-unsur tersebut. Biota tanah merupakan mahluk hidup yang jika terkena pestisida mereka akan terkapar alias mati. Otomatis akan berimbas pada kesehatan tanah. Tanah akan sakit atau bahkan "Mati".
Maka diperlukan suatu campur tangan petani untuk Memulihkan kesehatan tanah. Dengan cara memberikan pupuk, sebaiknya pupuk organik, dan jika terserang hama, sebaiknya menggunakan Pestisida Biologi yang aman bagi kelangsungan hidup biota tanah. Ini dilakukan guna menjaga kesehatan tanah dan mengoptimalkan hasil panen.
Ada suatu formula baru yang dapat menjawab itu semua. Formula itu adalah Bio Subur 1. Bio Subur 1 merupakan Pupuk Bio Cair yang mengandung N, P, K dan Vitamin alami yang dikombinasikan dengan probiotik ( Biota Tanah ). Selain menyuburkan tanah dan menambah jumlah biota tanah, Bio Subur 1 juga dapat digunakan sebagai pestisida Alami. Sehingga tidak berlebihan jika Bio Subur 1 disebut sebagai Pupuk MultiGuna.
Sebagai gambaran, sebuah pengalaman petani yang telah memakainya, sebelum memakai Bio Subur 1, hasil panen padi 1,2 ton, setelah memakai Bio Subur 1, hasil panen bisa mencapai 1,5 ton. Petani didaerah lain melaporkan, sebelum memakai Bio Subur 1, hasil panen padi 0,8 ton, setelah memakai Bio Subur 1, hasil panen bisa mencapai 1 ton. Hasil ini bukan sebuah formula, namun sebagai gambaran bahwa dengan pemakaian Bio Subur 1 Hasil panen dapat di optimalkan dan tanah menjadi lebih sehat..

Bravo Pertanian Indonesia.
Hidup Matinya Negeri Ini Tergantung Padamu (by Soekarno, Presiden RI pertama)
Go Organic Farming...

Salam,

Simbach
e-mail : Cakmisrumi@yahoo.com
phone : 0812 306 4905

CARA MENANAM PADI ALA BIO SUBUR

1. Tahap Persiapan Lahan dan Tanam

Pada tahap ini, lahan dipersiapkan dengan cara seperti cara-cara pada umumnya, yakni: tanah dibajak (singkal), kemudian tanah di ratakan (garu). Setelah itu Semprotkan Larutan Pupuk Bio Subur 1 dan air pada tanah yang hendak ditanami. Biarkan selama minimal 3 hari, baru padi ditanam.

Dosis Pengenceran : 250 ml Pupuk Bio Subur 1 di campur dengan 15 liter air.

Dosis Pemakaian : 750 ml Pupuk Bio Subur 1 untuk Lahan 2000 m2 (minimum)

1 ml Pupuk Bio Subur 1 untuk luas lahan 2,5 m2 (minimum)

2. Tahap Pemupukan.

# Hari ke 7 setelah awal tanam, semprotkan Pupuk Bio Subur 1 dengan dosis diatas, pada tanah dan akar padi

# Hari ke 8 s/d 10, taburkan 30 kg (luas lahan 2000 m2) atau setengah dari kebiasaan anda memberi Pupuk Urea Kimia.

# Hari ke 14 s/d 17, semprotkan Pupuk Bio Subur 1 dengan dosis diatas, pada daun dan akar padi

# Hari ke 21 s/d 24, semprotkan Pupuk Bio Subur 1 dengan dosis diatas, pada daun dan akar padi

# Hari ke 27 s/d 30, taburkan 10 kg (luas lahan 2000 m2) Pupuk Urea Kimia.

3. Tahap Perawatan.

Pantau secara rutin perkembangan padi anda. Jika terjadi gejala penyakit atau hama padi (sundep, wereng, ulat, walang) segera anda tangani dengan cara:

- Keringkan lahan.

- Semprotkan Pupuk Bio Subur 1 dengan dosis diatas tambah Larutan Urea Kimia (dengan perbandingan 250 ml Bio Subur : 250 ml Urea : 15 liter air) pada akar dan daun.

- Esok harinya air bisa anda alirkan kembali.

Untuk hasil yang lebih memuaskan semprotkan (dengan Nozzle Kabut) Pupuk Bio Subur 1 dengan dosis diatas pada bunga saat padi telah berbunga lengkap. Ini akan membuat buah padi lebih bening dan berisi.

Demikian cara menanam padi ala Bio Subur...

HAL PENTING YANG TAK BOLEH ANDA LUPAKAN:

A. PASTIKAN TANGKI SEMPROT YANG ANDA PAKAI BERSIH DARI PESTISIDA KIMIA

B. LAKUKAN PENYEMPROTAN PAGI ATAU SORE HARI.

C. TUTUP RAPAT BOTOL BIO SUBUR JIKA MASIH TERSISA

D. JANGAN GUNAKAN PESTISIDA KIMIA APAPUN BERSAMAAN DENGAN PEMAKAIAN PUPUK BIO SUBUR

Selamat Mencoba, Semoga Kesuksesan Menaungi Anda selalu

Pupuk Bio Subur dapat anda peroleh dari:

Nama : Misbach

Alamat : Desa Jabaran RT.01 RW 01

Kec. Balongbendo

Kab. Sidoarjo

Hp : 08123064905

Pupuk Multi Guna Bio SUBUR 1

Ada kabar baik bagi para petani. Dikala usaha pertanian semakin terpojok, baik itu karena harga pupuk yang tinggi dan susah didapat, juga hasil panen yang tidak memuaskan. Kini hadir sebuah terobosan dari UD. Ava Sedulur untuk turut meringankan beban para petani. Yaitu berupa Pupuk dengan kualitas Baik dengan Harga Murah. Bila dibandingkan dengan Pupuk sejenis yang beredar dipasaran, Kualitasnya Lebih Baik dan Harganya Lebih Murah.

Pupuk Produk UD. Ava Sedulur ini Bernama BIO SUBUR 1. Pupuk BIO SUBUR 1 berbentuk cair, didalamnya mengandung Nitrogen, Pospor, Kalium dan Vitamin alami yang berasal dari Ekstrak dedaunan, akar-akar dan buah-buahan serta diperkaya dengan Probiotik. Probiotik ini berupa Mikroorganisme menguntungkan yang jika masuk ke tanah berfungsi sebagai pengurai material organik komplek menjadi unsur sederhana yang terlarut sehingga mudah diserap tanaman, dan jika ditanaman, mikroorganisme ini akan bersimbiosis dengan tanaman sehingga memperlancar kemampuan serap unsur yang dibutuhkan untuk tumbuh berkembangnya tanaman (dikutipdari Wikipedia). Bio Subur 1 di buat dengan proses mikrobiologis dengan tingkat turunan pembiakan yang pendek, sehingga kualitas Probiotik dalam pupuk sangat baik. Pupuk BIO SUBUR 1 cocok untuk tanaman seperti, Padi, Lombok, Jagung, Kacang-kacangan, Sayuran bahkan untuk tanaman tahunan seperti coklat/Kakao. Pupuk BIO SUBUR 1 dijual dalam kemasan botol 1 liter dan diedarkan melalui jaringan distribusi khusus, sehingga terkontrol keasliannya. Pupuk BIO SUBUR 1 dijual dipasaran dengan kisaran Harga Rp. 40.ooo,- / botol (1 liter). Lebih Murah kan ???

Adapun Manfaat yang dapat diperoleh dengan pemakaian pupuk BIO SUBUR 1 adalah:

1. Tanaman Tumbuh Lebih Subur

2. Hasil Panen Lebih Banyak dan Lebih Baik Kualitasnya (tidak meninggalkan residu kimia dalam hasil panen)

3. Melihara Kualitas atau Kesuburan Tanah

4. Mengurangi Pemakaian Pupuk sampai 25% dari pemakaian pupuk tanpa Bio Subur 1 ( untuk pemakaian bio subur 1 pertama kali)

5. Tanaman Lebih Tahan Penyakit

5. Bisa Dipakai untuk Pembasmi Hama Tanaman, seperti : Wereng, Walang, Sundep, Ulat, kepik.

6. Bisa Dipakai untuk Booster Padi

Manfaat Pupuk BIO SUBUR 1 telah diuji praktekkan pada petani daerah sidoarjo, Mojokerto , Jombang, Blitar, Magetan, Lamongan, Gresik dan wilayah wilayah lain ( Solo, Depok, Situbondo, Bojonegoro, Ngawi, masih dalam proses) dengan hasil yang sangat memuaskan. Penghasilan Petani Meningkat.. . UD. AVA SEDULUR juga memproduksi BIO SUBUR 2 untuk Peternakan (Sapi, Kambing, Unggas) dan Budidaya Ikan Kolam (Lele, Gurame, Belut, Nila dll).

Misbach

Hp : 08123064905

Email : Simbach.udin@gmail.com

Tetap Semangat Para Petani...